[The AsiaN Video for Indonesian] 2 Bulan Penting Dalam Transisi Presiden Korea Selatan

Halo, saya Meidyana Rayana. Berikut adalah berita dari dalam negeri Korea Selatan.

Dalam politik Amerika, dikatakan bahwa keberhasilan pemerintahan baru sering tergantung pada apa yang dilakukan dalam 100 hari pertama. Sebaliknya, di Korea, 67 hari pertama dari pemilihan hingga pelantikan sebagai presiden dapat menentukan nasib suatu pemerintahan baru.

Sejak pemilihan Presiden yang lalu, Presiden terpilih Park Geun-hye sejauh ini melakukan hal yang benar. Beliau mengatakan hal yang benar, menarik para pemilih yang terbagi, menegaskan kembali komitmennya untuk melaksanakan kampanyenya, menjanjikan sebuah era perubahan baru dan reformasi. Park tamaknya mengerti bahwa lebih dari 14,6 juta orang serta 25 persen elektorat tidak memilihnya.

Tuga Park dimulai dengan membentuk tim transisi. Pengangkatan kepala komite transisi dan 26 anggota Komite Peralihan akan memberikan sinyal arah kebijakan pemerintahan mendatang. Tugas Komite tersebut bukan hanya untuk mencari tahu apa yang dilakukan pemerintahan sebelumnya dan mengambil alih pemerintahan, tetapi juga untuk mengatur ritme dan tujuan bagi pemerintahan baru berdasarkan visi Presiden terpilih dan janji-janji kampanyenya.

Park juga akan membentuk staf kepresidenan nya termasuk kepala staf dan Kabinet pertama pemerintahannya, termasuk perdana menteri. Dia membutuhkan dukungan Majelis Nasional untuk mengkonfirmasi kandidat kabinetnya, untuk melewati beberapa undang-undang untuk mengubah struktur pemerintahan, dan untuk menyetujui reancana anggaran yang dibutuhkan untuk melaksanakan program-programnya. Hal-hal ini berlangsung selama dua bulan sebelum pelantikan Presiden pada 25 Februari mendatang.

Berita menarik lainnya dapat anda baca di situs The AsiaN di theasian.asia.

Terima kasih.

news@theasian.asia

Search in Site